Senin, 30 Januari 2017

Cara Membuat Konsep Pengantar Karya Seni Rupa

Seorang yang kreatif dan peka akan keindahan, tentu akan terwujud dalam karya buatannya. Sebuah karya yang memberi pesan tersendiri, memiliki makna yang ingin disampaikan walaupun karya tersebut tidak secara sengaja terciptakan untuk konsumsi publik.
Image result for MERANCANGDari sanalah kebahagiaan muncul, ketika karya telah selesai di buat dan ada rasa puas dalam diri penciptanya. Namun, keindahan sebuah karya seni tidak hanya berhenti pada apa yang dirasakan oleh pelakunya. Karya seni juga dapat memberi manfaat bagi penikmatnya, bisa manfaat langsung maupun tak langsung.
Sebuah konsep pengantar karya merupakan jembatan yang tepat, antara pelaku seni (pembuat) dengan penikmat seni. Penikmat akan lebih paham, apa yang ingin disampaikan oleh pembuat karya.

Image result for MERANCANG
Konsep Pengantar Karya terdiri dari beberapa halaman yang isinya berbeda dengan Makalah atau Karya Ilmiah lainnya. Berikut ini adalah contoh isi dari konsep pengantar karya seni.

Karya Seni Rupa Murni dan Kriya
1. Halaman Judul
 (berisi foto karya, nama pembuat, judul karya, kelas, dan tahun pembuatan)
2. Kata Pengantar
3. Daftar Isi
4. Bab 1 Pendahuluan
4.1 Latar Belakang
(ditulis dalam 5 paragraf, paragraf pertama berupa kerangka pemikiran secara umum dan tren serta fakta-fakta tentang karya yang akan dibuat sedangkan paragraf selanjutnya lebih kepada karya secara khusus yang sesuai dengan tema diantaranya, konsep karya, serta hal apa yang membuat kamu karya tertarik membuat karya tersebut.)
4.2 Tujuan
(berisi maksud dan tujuan karya tersebut di ciptakan serta fungsi karya yang akan di buat)
4.3 Manfaat
(apa manfaat yang akan diperoleh oleh pembuat karya dengan membuat karya tersebut, manfaat untuk diri sendiri dan orang lain)
5. Bab 2 Konsep Ciptaan 
5.1 Ide Penciptaan
5.1.1 Kajian Sumber Penciptaan - 
(berisi gagasan dari ide yang diciptakan pembuat karya dari hal yang menjadi insipari di lengkapi dengan foto) - maksimal 2 praragraf
5.1.2 Landasan Teori
(tentang terosi yang menjadi rekomnedasi proses penciptaan, bisa melalui web, blog atau buku referensi) - maksimal 2 praragraf
5.2. Penciptaan
5.2.1 Metode Penciptaan
(berisi langkah-langkah apa saja yang dilakukan mulai dari pencarian ide sampai eksperimen alat dan bahan)
5.2.2 Proses Penciptaan
5.2.2.1 Gambar Referensi
(berupa gambar yang menjadi referensi, ide dan sertakan sumbernya)
5.2.2.2 Sketsa Alternatif
(sertakan semua sketsa yang penah di buat dan sketsa terpilih yang akan menjadi karya)
5.3 Bahan
(semua media bahan yang digunakan secara lengkap, beserta foto bahan)
5.4 Alat
(semua alat yang digunakan untuk membuat karya tersebut)
5.5 Teknik
(bagaimana teknik dan trik yang digunakan dalam membuat karya tersebut, dilengkapi dengan foto alat)
5.6 Proses Pembuatan
(berisi langkah pembuatan sampai finishing yang dilengkapi dengan foto/gambar dan beri keterangan)
5.6.1 Foto Hasil
6. Kesimpulan
(beisi permasalahan dalam proses berkarya/mencari ide dan solusinya, serta harapan selanjutnya)
7. Daftar Pustaka

Laporan di print diatas kertas ukuran A4, dan di klip seperti gambar di bawah ini.
Image result for kertas di klip


Karya Fotografi
1. Halaman Judul
 (berisi foto karya, nama pembuat, judul karya, kelas, dan tahun pembuatan)
2. Kata Pengantar
3. Daftar Isi
4. Bab 1 Pendahuluan
4.1 Latar Belakang
(ditulis dalam 5 paragraf, paragraf pertama berupa kerangka pemikiran secara umum dan trend serta fakta-fakta tentang foto yang akan dibuat sedangkan paragraf selanjutnya lebih kepada foto secara khusus yang sesuai dengan tema diantaranya, konsep foto, serta hal apa yang membuat pembuat foto tertarik membuat foto dengan tema tersebut.)
4.2 Tujuan
(berisi maksud dan tujuan foto tersebut di ciptakan serta fungsi foto yang akan di buat)
4.3 Manfaat
(apa manfaat yang akan diperoleh oleh pembuat foto dengan membuat foto tersebut, manfaat untuk diri sendiri dan orang lain)
5. Bab 2 Konsep Ciptaan 
5.1 Ide Penciptaan
5.1.1 Kajian Sumber Penciptaan
(berisi gagasan dari ide yang diciptakan pembuat foto dari hal yang menjadi insipari di, misalnya dari web fotografer tertentu atau medai sosia fotografer tertentu. di lengkapi dengan foto-foto yang menginspirasi)
5.1.2 Landasan Teori
(tentang teori yang menjadi rekomnedasi proses penciptaan, bisa melalui web, blog atau buku referensi)
5.2. Penciptaan
5.2.1 Metode Penciptaan
(berisi langkah-langkah apa saja yang dilakukan mulai dari pencarian ide sampai prcobaan hunting foto)
5.2.2 Proses Penciptaan
5.2.2.1 Gambar Referensi
(berupa foto yang menjadi referensi, ide dan sertakan sumbernya)
5.3 Alat
(semua alat yang digunakan untuk membuat foto tersebut, jenis kamera, jenis lensa dan lain-lain)
5.4 Teknik dan Proses
(bagaimana teknik dan trik yang digunakan dalam membuat foto tersebut, misalnya posisi memfoto dengan naik di atas kursi, dll)
5.5 Foto hasil sebanyak 5 foto, dilengkapi dengan lokasi, bukaan (aperture), kecepatan rana (shutter speed), ISO, dan berikan caption pada foto tersebut.
6. Kesimpulan
(beisi permasalahan dalam proses berkarya/mencari ide dan solusinya, serta harapan selanjutnya)
7. Daftar Pustaka

Kamis, 19 Januari 2017

Kritik Musik

Image result for kartun tangga
A. Pengertian Kritik Musik
Istilah kritik atau critism (Inggris) berasal dari bahasa Yunani yakni krinein yang berarti memisahkan, merinci. Sedangkan objek yang dikritik dalam musik tentu saja terutama karya musik yang sedang dicermati. karya musik umumnya memiliki gagasan (keindahan) bunyi atau pesan yang ingin disampaikan oleh penciptanya. Gagasan (keindahan) bunyi atau pesan yang ingin disampaikan oleh penciptanya. Gagasan berupa nilai keindahan itulah yang akan dikritisi. Oleh karena itu ada orang yang menciptanya, maka gagasan dari penciptanya yang paling utama dianalisis. Oleh karena itu pula gagasan atau ide musik itu biasanya berupa hasil olahan perasaaan dan pikiran penciptanya terhadap sesuatu, maka hal-hal yang mendorong timbulnya gagasan tersebut yang dikaji lebih mendalam.

B. Penyajian Kritik Musik
Ada 4 hal pokok dalam kegiatan penyajian yang sudah umum digunakan pada kritik seni yaitu : 
1. Deskripsi
Judul lagu, nama pencipta dan penyaji, label (perusahaan rekaman), durasi, konduktor atau dirigen (jika ada), nama artis yang terlibat dalam konser tersebut / pembuatan video tersebut. 
2. Analisis 
Merupakan uraian berupa penjelasan hal-hal yang penting dari unsur nada, melodi, harmoni, ritme, dan dinamika musik yang terdapat pada lagu yang di analisis.
3. Interpretasi
Interpretasi dalam hal ini adalah membandingkan antara karya satu dengan karya lainnya yang asejenis. Maknanya bagi perkembangan nilai, baik nilai musikal maupun nilai-nilai ekstra musikal, seperti makna bagi kehidupan kita.
4. Evaluasi.

Menyatakan pendapat atas penyajian suatu musik, namun pendapat yang dimaksud bukan pendapat pribadi tanpa dasar. Evaluasi dari hasil deskripsi dan analisis yang ditunjang interpretasi. 

Tugas !
Buatlah sebuah laporan kritik musik dan
1. Lembar pertama (cover) berisi nama kelompok, daftar nama anggota kelompok, kelas dan foto kelompok.
2. Lembar kedua berisi kata pengantar

3. Lembar ketiga berisi daftar isi
4. Lembar keempat beisi deskripsi, analisis, interpretasi, evaluasi
5. Lembar berikutnya berisi partitur nada dan lirik
6. Lembar berikutnya berisi konsep aransemen
7. Lembar terakhir berisi kesimpulan